Arus dan Tegangan Bolak-Balik
Arus listrik (I) adalah aliran muatan listrik yang terjadi karena adanya perbedaan potensial dalam medan listrik. Beda potensial dapat dihasilkan oleh sel baterai atau generator, yang mengakibatkan arus listrik mengalir dalam rangkaian.
Arus listrik dapat dibedakan menjadi dua, yaitu Arus Searah dan Arus Bolak-Balik. Arus Searah (DC – Dirrect Current) adalah arus yang mengalir dalam satu arah. Sedangkan Arus Bolak-Balik (AC – Alternating Current) adalah arus yang arahnya dalam rangkaian berubah-ubah (sinusoidal) dalam selang waktu yang teratur. Arus Bolak-Balik ditimbulkan oleh gaya gerak listrik  yang berubah-ubah. Video di bawah ini adalah tentang bagaimana sebuah  generator AC (alternator) bekerja, walaupun tidak menghasilkan tegangan  yang besar. magnet yang berputar dekat solenoida dapat menghasilkan  sinyal AC yang terdeteksi pada osiloskop-komputer.
Arus bolak-balik dan gaya gerak listrik biasanya dinyatakan dengan harga rata-rata dan efektif. Harga rata-rata dari tegangan dan arus bolak-balik dapat ditentukan dengan mengambil setengah periode dari gelombang sinusoidal (π). Sedangkan harga efektif  dari arus dan tegangan bolak-balik didefinisikan sebagai nilai  sedemikian rupa sehingga menghasilkan energi kalor rata-rata yang sama  pada arus searah yang melewati hambatan R. Harga efektif merupakan harga yang terbaca pada alat ukur voltmeter maupun amperemeter AC (multimeter).
Alat pengukur arus dan tegangan bolak-balik, yang dapat mengukur serta mempelajari beda potensial dapat menggunakan multimeter maupun osiloskop (CRO – Cathode Ray Oscilloscope). Perbedaan yang diberikan oleh kedua alat ukur ini terletak pada hasilnya. Multimeter menghasilkan alat (meteran) yang dapat menunjukkan penyimpangan pada skala sesuai dengan besarnya arus dan tegangan. Adapun osiloskop  menghasilkan bintik pada layar flouresensi berupa grafik sinusoidal  yang diakibatkan dari tembakan sinar katode yang mengenai belakang layar  secara berulang-ulang sehingga menghasilkan jejak yang nampak pada  bagian depan layar.
Listrik untuk keperluan rumah tangga dan industri dihasilkan dari  stasiun pembangkit listrik oleh generator-generator besar yang  menghasilkan listrik bolak-balik pada frekuensi 50 herz dan 60 herz.  Arus bolak-balik tak seperti arus searah, dapat secara mudah diubah  untuk menghasilkan beda potensial yang lebih besar atau kecil dengan  menggunakan transformator (step up – step down).  Ini berarti bahwa tegangan tinggi dapat  digunakan untuk transmisi, yang  dapat mengurangi kehilangan daya dalam kabel transmisi. Pasokan listrik  ke rumah-rumah terdiri dari dua kabel dari substasiun (gardu listrik)  untuk mengalirkan arus listrik bolak-balik dan ada kabel kabel tambahan  (arde) yang dihubungkan ke bumi sebagai tindakan pengamanan.
digunakan untuk transmisi, yang  dapat mengurangi kehilangan daya dalam kabel transmisi. Pasokan listrik  ke rumah-rumah terdiri dari dua kabel dari substasiun (gardu listrik)  untuk mengalirkan arus listrik bolak-balik dan ada kabel kabel tambahan  (arde) yang dihubungkan ke bumi sebagai tindakan pengamanan.
 digunakan untuk transmisi, yang  dapat mengurangi kehilangan daya dalam kabel transmisi. Pasokan listrik  ke rumah-rumah terdiri dari dua kabel dari substasiun (gardu listrik)  untuk mengalirkan arus listrik bolak-balik dan ada kabel kabel tambahan  (arde) yang dihubungkan ke bumi sebagai tindakan pengamanan.
digunakan untuk transmisi, yang  dapat mengurangi kehilangan daya dalam kabel transmisi. Pasokan listrik  ke rumah-rumah terdiri dari dua kabel dari substasiun (gardu listrik)  untuk mengalirkan arus listrik bolak-balik dan ada kabel kabel tambahan  (arde) yang dihubungkan ke bumi sebagai tindakan pengamanan.
Arus dan Tegangan Bolak-Balik
![Arus dan Tegangan Bolak-Balik]() Reviewed by writer
        on 
        
16.32
 
        Rating:
 
        Reviewed by writer
        on 
        
16.32
 
        Rating: 
